PONTIANAK – Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Pj Sekda Prov Kalbar), Samuel, S.E., M.Si, mengatakan bahwa Provinsi Kalimantan Barat memiliki potensi wisata yang sangat besar. Namun, hampir semua sektor pariwisata mengalami dampak yang sangat terpuruk akibat pandemi Covid-19, sehingga perlu ada kolaborasi antara pemerintah dan stakeholder.
“Perlu ada upaya atau langkah-langkah inovasi dalam upaya membangkitkan sektor pariwisata yang ada di Kalimantan Barat. Adaptasi dan kolaborasi antara pemerintah dan stakeholder,” kata Pj Sekda Prov Kalbar di Hotel Star Pontianak saat membuka kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia di Wisata Buatan Taman Rekreasi, Kamis (14/10/2021).
Pemerintah secara terus-menerus berupaya menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya dukungan semua pihak terhadap pengembangan sektor kepariwisataan, serta sumber daya manusia untuk mengelola dan memasarkan taman rekreasi menjadi salah satu hal penting untuk menarik kunjungan wisatawan pada masa pandemi Covid-19.
“Untuk itu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata menyelenggarakan kegiatan ini dalam rangka penguatan kemampuan dan kompetensi pengelola taman rekreasi di Provinsi Kalimantan Barat,” ungkap Samuel, S.E., M.Si.
Kegiatan yang diikuti oleh 40 orang peserta dari Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Bengkayang, dan Kota Pontianak ini tentunya memiliki peranan penting, mengingat taman rekreasi merupakan destinasi yang paling diminati oleh masyarakat, baik untuk berwisata maupun melakukan kegiatan lainnya.
“Saya sangat berharap, para pengelola taman rekreasi dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya agar mampu meningkatkan pemahaman, kreatifitas dan pengabdian kita semua dalam upaya mendukung pemulihan dan pengembangan kepariwisataan di Provinsi Kalimantan Barat,” harap Pj Sekda Prov Kalbar. (irf)
